Hafidz Indonesia dan Asma Tsabita

"Bertemu lagi dengan kak Irfan dalam acaraa Hafidz... Indonesia... Cinta Al-Qur'an...."
Anak saya, Asma (3yo) sampe hafal banget kalimat itu.

3 tahun lalu, di milis alumni SMA saya, ada email dari seorang senior yang kerja di RCTI yang isinya ada audisi para hafidz cilik untuk ditampilkan di program mereka. Saya cuma baca sekilas. Dan saya skeptis. Mana ada sih acara TV yang bener-bener bagus dan manfaat. Dan saya melupakannya begitu saja.

Beberapa bulan berlalu, dan Ramadhan datang. Alam pun riang. Hehe. Tiba-tiba banyak sekali yang membicarakan sebuah program televisi berjudul Hafidz Indonesia di RCTI, yang katanya bagus banget dan menyentuh. Saya nggak punya tv dan nggak terlalu berminat. Jadi saya nggak nyari tau juga.

Tiba saatnya mudik ke rumah orang tua, dipertontonkanlah kepada saya program yang dibicarakan orang-orang itu. Masih skeptis? Big no no. Pertama kali nonton saya langsung mbrebes mili. Masyaallah.. Tabarakallah... Anak-anak kecil ini... Aku speechless. Dulu Asma masih berusia 1 tahun. Jadi nggak terlalu ngeh juga. Tapi emaknya ini jadi sukaaa banget sama acaranya. Sangat sangat menginspirasi.

Setelah balik lagi ke rumah tanpa tv kami, saya donwload-downloadin deh tu video. Tapi anakku belum terlalu tertarik. Sampai akhirnya...

Waktu anak saya usia.. berapa ya hahaha lupa. Dua tahunan mungkin. Dia seneeng banget nyanyi nyanyi karena sering nonton video lagu-lagu. Sejujurnya hal itu menjadi kekhawatiran tersendiri buat saya. Perlahan tapi pasti, ketertarikannya sama Al-Qur'an jadi berkurang. Hayoloh bingung gw. Ya akhirnya, ada benang merah yang dulu saya dapatkan. Teladan.

Saya dulu mikir, ni anak suka banget sama yang ditonton. Otomatis nyontohnya kaya gitu. Yawis, akhirnya video Hafidz Indonesia diperbanyak. Alhamdulillah anak saya suka. Daaan cepet banget hafalnya. Mungkin asma ini tipe visual ya. Walaupun seriiing banget diperdengarkan surat-surat pendek, dia ga hafal-hafal. Sedangkan setelah nonton itu, hafalnya jadi cepet. Alhamdulillah. Jadi yang ngajarin ngaji anak saya selama ini ya kakak-kakak Hafidz Indonesia itu, bukan emaknya -.-"

Jadi saya sangat sangat berterima kasih ni sama yang menginisiasi program seperti ini. Sangat membantu saya sebagai orang tua. Bahwa yang jadi idola anak-anak bukan lagi superheroes, tapi para pecinta Al-Qur'an. Juga kepada para orang tua peserta program-program seperti ini. Saya masih jauuuuh sekali dari mereka, dan harus belajar banyak dari mereka. Semoga Allah menjadikan generasi anak-anak kita jadi generasi Al-Qur'an, dan kita sebagai orang tua dimudahkan untuk menjadi contoh bagi mereka. Barakallahu fiikum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kehamilan Anak Kedua

Persalinan Anak Kedua Extended : Bongkar Jahitan

Persalinan Anak ke-3